Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bertekad untuk Diakui Dunia, Kelatnas Perisai Diri Siap Berbenah

By Imadudin Adam - Selasa, 16 Januari 2018 | 07:21 WIB
Salah satu atlet pencak silat nasional sedang berlatih di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, Selasa (19/12/17). (MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM)

Kecanggihan teknologi saat ini sudah harus diterapkan dalam mengembangkan olaharaga pencak silat, baik itu soal prestasi dengan menggunakan sport science dan manajemen yang serba digital.

"Kita memang tertinggal tetapi kita harus mulai dari saat ini jika ingin pencak silat diakui dunia," katanya.

(Baca Juga: VIDEO - Wow! Gara-gara Cantik, Penjual Air Minum di SUGBK Ini Mencuri Perhatian Penonton Laga Indonesia Vs Islandia)

Tak hanya itu, untuk penellitian, perlu adanya kerjasama dengan ilmuwan-ilmuwan kesehatan dan olahraga untuk membantu perkembangan pencak silat, bagaimana mencetak atlet berprestasi.

"Kita tidak bisa mengurung diri dalam masalah teknologi," tegasnya.

Dwi yang juga menyandang predikat pendekar Perisai Diri dan pernah menjadi jawara nasional di kelas A (40-45 Kg), yakin pencak silat dalam hal teknik bela diri tidak kalah dengan bela diri import.

"Apalagi dalam pencak silat mengandung aspek-aspek yang tidak dimiliki bela diri luar negeri, yakni seni dan kerohanian," tandas Dwi.

"Pencak silat itu mengandung empat aspek, bela diri, olahraga, seni dan kerohanian. Jadi selain menjadi manusia yang tangguh juga mencetak masnusia yang berbudi luhur. Adap asor (tidak sombong) bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa," pungkasnya. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P