Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Australian Open 2018 - Yulfira/Rosyita Disingkirkan Pasangan Unggulan Ke-1 dari Jepang

By Diya Farida Purnawangsuni - Jumat, 11 Mei 2018 | 15:51 WIB
Pasangan ganda putri nasional, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari, mengembalikan kok dari pasangan Korea Selatan, Jung Kyung-eun/Shin Seung-chan, pada babak kedua Kejuaraan Asia 2017 di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China, Kamis (27/4/2017). Della/Rosyita kalah dengan 16-21, 17-21. ( BADMINTON INDONESIA )

Perjalanan pasangan ganda putri nasional Indonesia, Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari, pada turnamen Australian Open 2018 terhenti pada babak perempat final.

Duet Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari disingkirkan pasangan unggulan kesatu dari Jepang, Misato Aratama/Akane Watanabe, dengan skor 15-21, 13-21 saat bentrok di Quaycentre, Sydney, Australia, Jumat (11/5/2018).

Duel ketat sempat tersaji pada perebutan poin-poin awal gim kesatu. Kedua pasangan terlibat aksi kejar poin mulai dari 1-1 hingga 4-4.

Namun, tujuh poin beruntun yang diraih Misato Aratama/Akane Watanabe memastikan interval gim pembuka ditutup dalam skor 11-4.

(Baca juga: Australian Open 2018 - Sempat Unggul, Sony Dwi Kuncoro Gagal Atasi Wakil China pada Gim Ke-3)

Selepas jeda, Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari menipiskan selisih skor dengan memetik tiga poin secara beruntun. Skor pun berubah menjadi 7-11.

Meski demikian, upaya Yulfira/Rosyita untuk membalikkan keadaan masih belum membuahkan hasil.

Memasuki fase poin-poin kritis, mereka masih tertinggal 14-18.

Posisi Yulfira/Rosyita kian tertekan ketika Aratama/Watanabe menambah dua poin dan mencapai game point.

Kendati masih bisa menambah satu poin lagi, Yulfira/Rosyita tidak mampu menahan laju Aratama/Watanabe.

Mereka kalah dengan marjin enam poin.

(Baca juga: Kehilangan 2 Pahlawan Piala Thomas 2016, Bagaimana Nasib Denmark Tahun Ini?)

Memasuki gim kedua, duel antara kedua pasangan kembali berlangsung seru.

Pasca-imbang dalam kedudukan 1-1, 2-2, dan 3-3, jarak poin antara Misato Aratama/Akane Watanabe dan Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari tak begitu jauh.

Namun, saat mencapai interval, pasangan Jepang mampu unggul 4 poin (11-7) atas Yulfira/Rosyita.

Selepas jeda, permainan Yulfira/Rosyita tidak berkembang. Sebaliknya, kubu lawan leluasa memainkan strategi mereka hingga terus memetik poin demi poin.

Tercatat, Aratama/Watanabe sempat unggul jauh 17-8 atas Yulifra/Rosyita.

Yulfira/Rosyita yang belum mau menyerah kembali berupaya untuk menipiskan selisih poin dari Aratama/Watanabe.

Akan tetapi, usaha Yulfira/Rosyita tersebut hanya bisa sampai memetik poin ke-13. Sementara itu, kubu lawan terus menambah poin hingga akhirnya menang dalam tempo 31 menit.

(Baca juga: Juara Piala Thomas 2016 Umumkan Pensiun dari Timnas Denmark)

Melalui hasil ini, wakil Indonesia untuk sementara belum ada yang berhasil menembus babak semifinal Australian Open 2018.

Sebelumnya, dua pemain tunggal putra Merah Putih, Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto, gagal mengatasi lawan-lawam mereka.

Sony Dwi Kuncoro kalah 8-21, 21-16, 17-21 dari Zhao Junpeng (China), sedangkan Tommy Sugiarto yang menjadi unggulan kelima dibungkam Zhou Zeqi (China) dengan skor 12-21, 15-21.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P