Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Inilah Perbedaan antara Tunggal Putri Jepang dan Indonesia

By Yakub Pryatama - Rabu, 6 Juni 2018 | 14:36 WIB
Ekspresi pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, saat meraih poin atas sang lawan, Gao Fangjie, pada laga penyisihan Grup D Piala Uber 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu (23/5/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Hal itu ialah determinasi untuk menang dan daya juang yang sangat tinggi saat bermain. Kedisiplinan pelatihan Jepang juga wajib diimplementasikan tunggal putri nasional. 

"Mereka sangat disiplin dalam waktu, tidur, dan latihan. Karena di dalam pikiran mereka, menjadi juara itu perlu," tutur Minarti. 

Padahal, tunggal putri Indonesia memiliki postur yang relatif sama dengan Jepang. Hanya Sayaka Sato yang memiliki tinggi 170 cm. 

Minarti memberikan apresiasi khusus untuk Jepang yang sanggup membuktikan bahwa postur mungil ternyata bukan menjadi kendala untuk juara.

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup A, Ditutup oleh Derbi Arab)

"Pemain mereka itu kecil, namun berisi, sedangkan Indonesia itu kecil dan kurus-kurus," ucap Minarti. 

Guna mengantisipasi hal tersebut, Minarti terus meminta anak asuhnya untuk disiplin dalam hal asupan makanan dan vitamin yang telah diberikan oleh Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).

Dari segi peringkat dunia, Indonesia memang masih tertinggal jauh dari para putri Jepang. Lima pemain utama Jepang masuk dalam 20 besar dunia, sedangkan Indonesia sendiri seluruh pemainnya berada di luar 32 besar dunia. 

Jika ingin mengembalikan masa keemasan, Indonesia setidaknya harus mencuri ilmu dari Jepang, yaitu disiplin saat latihan dan sifat tak mau kalah saat di lapangan. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P