Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga yang sudah di bawah kendali Gregoria berubah menjadi ajang aksi saling kejar poin mulai dari 16-16 sampai 20-20.
Saat setting point, Sindhu membuktikan bahwa mentalnya lebih baik ketimbang Gregoria.
Setelah imbang 21-21, Sindhu memenangi gim kesatu dengan memetik dua poin berikutnya secara beruntun.
(Baca juga: Wimbledon 2018 - Legenda Tenis Putri Dunia Ini Yakin Kerber Bisa Kalahkan Serena)
Gagal memenangi gim kesatu membuat Gregoria tampil cukup gugup pada awal gim kedua.
Meski sempat mengimbangi permainan sang lawan hingga skor 3-3, Gregoria kemudian tertinggal 3-7 dan 5-9.
Tak mau kalah begitu saja, Gregoria pun membalas Sindhu dengan memetik enam poin beruntun.
Melalui tambahan poin ini, Gregoria menyudahi paruh awal gim kedua dengan keunggulan 11-9.
Memasuki paruh akhir gim kedua, Gregoria berhasil menambah keunggulannya atas Sindhu menjadi 16-10 setelah memetik empat poin beruntun.
Sindhu masih mencoba memangkas selisih skor, tetapi laju Gregoria sudah tidak bisa dibendung.