Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Api menyala terus tidak pernah mati sampai sekarang ya ini. Dibawa dengan alat khusus," kata Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna saat jumpa pers.
"Lentera ini menyala dengan gas. Sekali diisi bisa kuat sampai 10 jam," tuturnya menambahkan.
Meskipun bahan bakar dapat diisi ulang, pihak panitia Asian Games 2018 menyiapkan langkah antisipasi dengan menyediaka tinder box cadangan di dalam pesawat.
Setelah tiba di Indonesia, api abadi yang didatangkan dari India itu bakal disatukan dengan api abadi yang diambil dari Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah.
Prosesi penyatuan kedua api abadi tersebut menurut rencana bakal digelar di Candi Prambanan pada Rabu (18/7/2018).
After being ceremoniously lit, the Asian Games flame will be passed to the members of Parliament and then to five-time world champion Boxer, Mary Kom, as she will be the first Torch Bearer to start the #TorchRelay2018. pic.twitter.com/xbzgqFbIxD
— Asian Games 2018 (@asiangames2018) July 15, 2018
Setelah disatukan, barulah prosesi kirab obor atau torch relay bakal dilakukan di berbagai wilayah Indonesia.
Obor api Asian Games tersebut bakal dibawa keliling Indonesia, 54 kota dan kabupaten, dengan cara berlari estafet.
Api kemudian akan dinyalakan di kaldron saat upacara pebukaan Asian Games 2018 digelar pada 18 Agustus 2018.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on