Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petinju berkebangsaan Selandia Baru, Joseph Parker, mengatakan bahwa dia tidak mau terus-menerus dalam keterpurukan seusai menelan kekalahan dari Anthony Joshua (Inggris).
Maret lalu, Parker harus mengakui bahwa Joshua lebih unggul darinya saat pertarungan unifikasi kelas berat yang digelar di Principality Stadium, Cardiff, Wales.
Selang beberapa bulan setelah kekalahan pertama sepanjang kariernya, Parker yang kehilangan sabuk juara kelas berat versi WBO-nya itu berusaha bangkit lagi.
Kebangkitan tersebut akan ditunjukkan Parker saat melawan rekan senegaranya, Dillian Whyte, di O2 Arena, London, Sabtu malam (28/7/2018).
(Baca Juga: Demi Privasi, BAM Bungkam Terkait Kondisi Kesehatan Lee Chong Wei)
"Tidak ada gunanya terus terpuruk. Saya harus kembali ke ring lagi," kata Parker menjelang pertarungan melawan Whyte dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Tidak bagus kalah, tidak bagus merasa kehilangan ikat pinggangmu. Saya ingin menjadi juara kembali lagi," ujarnya.
Demi merebut apa yang pernah menjadi miliknya lagi, Parker pun berusaha sebaik mungkin.
"Saya akan mempersiapkan segalanya dengan baik. Jika kemudian hal buruk yang terjadi, kalian harus menerima bahwa kalian kalah dari orang yang lebih baik," ucap Parker lagi.
Bagi Parker sendiri, kebangkitannya yang begitu cepat bukan tanpa sebab.
Setelah dikalahkan Joshua melalui keputusan mayoritas, Parker menyembuhkan hatinya dengan menghabiskan waktu bersama keluarga.
Ditemani oleh sang istri, Laine Tavita dan putri mereka, Elizabeth, Parker pulang ke kampung halamannya di Auckland.
Saat di Auckland, Parker mendapatkan sumber inspirasi.
"Saya berjanji akan melakukan pertarungan lagi kepada putri saya. Saya juga berjanji akan membangun taman bermain ketika kembali lagi. Di taman itu pula, saya akan menyediakan sebuah trampolin besar," ucap Parker.
(Baca Juga: India Butuh Waktu 53 Tahun untuk Torehkan Sejarah Gemilang pada Kejuaraan Asia Junior)
Taman bermain itu menurut Parker hanya bisa didapatkan jika dia berhasil mengumpulkan dana setelah pertarungan.
"Saya ingin kembali setelah berhasil mengumpulkan segalanya," kata Parker.
"Awalnya saya berjanji seperti itu untuk putri saya. Namun, saya tahu itu adalah janji untuk diri saya sendiri," tutur Parker.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on