Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Neymar mengatakan bahwa meski ia bereaksi berlebihan, faktanya ia memang banyak mendaptakan pelanggaran di lapangan hijau.
"Masih ada anak kecil dalam diri saya. Terkadang ia memukau dunia, terkadang dia membuat dunia sebal," lanjut Neymar.
Selain menjawab kritik soal reaksi berlebihan ketika dilanggar, Neymar juga berbicara mengenai sikapnya saat menghadapi media.
Menurutnya, ia kadang menolak untuk berbicara dengan media seusai laga karena tak ingin mengecewakan banyak orang.
"Katika saya tampak kasar, itu bukan karena saya anak manja, tapi karena saya belum belajar untuk menghadapi rasa frustasi."
Eu caí. Mas só quem cai, pode se levantar. Você pode continuar jogando pedra. Ou pode jogar essas pedras fora e me ajudar a ficar de pé. Porque quando eu fico de pé, parça, o Brasil inteiro levanta comigo.#umnovohomemtododia
Assista o vídeo na íntegra: https://t.co/GKvLfqOIbB pic.twitter.com/3EFBx68zL8
— Neymar Jr (@neymarjr) July 30, 2018
"Saat saya terjatuh, saya sebenarnya merasa hancur dan itu lebih menyakitkan daripada diinjak di bagian kaki," kata Neymar.
"Saya butuh waktu untuk menerima kritik serta menjadi orang yang baru dan kini saya telah mencapai tahap berlapang dada dengan semua cacian yang ditujukan pada saya," ujar Neymar menambahkan.
"Kalian bisa tetap melempari saya batu atau membuang batu itu dan membantu saya berdiri. Ketika saya berdiri di atas kedua kaki saya, seluruh Brasil berdiri bersama saya," tutup Neymar dalam iklan tersebut.