Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gagal memenangi gim kesatu mendorong Matsumoto/Nagahara bermain lebih agresif pada gim kedua.
Berturut-turut mereka memimpin skor 2-0, 5-1, 6-2, dan 8-6 sebelum akhirnya menutup interval dalam kedudukan 11-8.
Memasuki paruh akhir gim kedua, permainan Matsumoto/Nagahara kian solid.
Meski sempat berbalik tertinggal 17-18, mereka tetap bisa mengunci kemenangan dan memaksa terjadinya rubber game.
(Baca juga: Jadwal Final Kejuaraan Dunia 2018 - Adu Gengsi 2 Negara Asia Timur)
Pada gim ketiga, Matsumoto/Nagahara kembali menemui kesulitan menghadapi Fukushima/Hirota.
Pasca-imbang dalam kedudukan 2-2, mereka terus tertinggal dari Fukushima/Hirota.
Namun, Matsumoto/Nagahara pantang menyerah, bahkan saat Fukushima/Hirota sudah lebih dulu mencapai match point dalam kedudukan 20-18.
Melalui duel dramatis, Matsumoto/Nagahara berbalik unggul dan memenangi pertandingan setelah memetik empat poin secara beruntun.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on