Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Ya karena menang angin, otomatis gaya main juga harus diubah. Cuma tadi saya belum terlalu bisa mengira tenaga pukulan sendiri," kata dia.
"Pas masuk gim ketiga, di interval pertama, saya memang sudah mikir kalau unggul pilihannya antara mepet banget atau lumayan jauh, sekitar 3-4 poin, supaya mudah juga jalannya di interval kedua," ujar Anthony.
"Tadi pas di awal interval kedua juga sebetulnya masih unggul dan sudah bisa mengendalikan pukulan, tetapi saya lalu lengah dan jadinya malah kalah," tutur Anthony lagi.
Poin-poin terakhir pada laga partai kesatu semifinal beregu putra Asian Games 2018 antara Anthony Sinisuka Ginting dan Kento Momota di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (21/8/2018).#AsianGames2018 #AsianGames #EnergyofAsia pic.twitter.com/8RjqRQJi7y
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 21, 2018
Meski tidak terlalu menampakkan raut wajah muram, Anthony Sinisuka Ginting tak menampik bahwa dia menyesal gagal menyumbang poin bagi tim putra Indonesia.
Lebih lanjut, Anthony optimistis skuatnya masih punya peluang untuk mengalahkan Jepang dan menembus babak final.
Saat berita ini ditulis, pertandingan semifinal beregu putra antara Indonesia dan Jepang tengah memainkan partai kedua yakni ganda putra.
Pada partai ini, Indonesia diwakili Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, sedangkan Jepang menurunkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on