Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gim pertama pun menjadi milik Momota setelah pengembalian yang diarahkan ke sisi kiri lapangan Shi Yuqi tak mampu dikembalikan lawan.
Pada gim kedua, pertandingan berlangsung lebih ketat karena Shi Yuqi terus menempel perolehan poin Momota.
Juara All England 2018 ini bahkan sempat unggul 5-3 sebelum akhirnya berbalik tertinggal lagi.
Momota yang semula tertinggal, berhasil meraih empat poin beruntun untuk unggul 7-5.
Drama service fault yang diiringi challenge oleh Momota terjadi saat dia unggul tipis 9-8 atas Shi Yuqi.
Namun, challenge tersebut gagal sehingga kubu lawan mendapat poin tambahan.
Permainan ketat pun berlanjut hingga menjelang interval pertama.
Satu pengembalian Shi Yuqi yang dinyatakan masuk oleh hakim garis memastikan wakil tunggal putra terakhir China itu mencapai interval dengan keunggulan tipis 11-10.
(Baca Juga: Valentino Rossi Klarifikasi Ucapannya soal Keinginan Pakai Mesin V4)
Meski sempat memberikan perlawanan ketat kepada Kento Momota, tetapi permainan Shi Yuqi mulai mengendur ketika tertinggal 15-16.
Pengembalian tidak sempurna dari Shi Yuqi memastikan Momota memenangi gim kedua dengan margin empat poin.
Hasil ini membuat Momota akan bertemu dengan Anthony Sinisuka Ginting pada laga final China Open, Minggu (23/9/2018).