Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Raih Perak pada Kejuaraan Internasional Seri Panjat Tebing China Open

By Delia Mustikasari - Minggu, 18 November 2018 | 14:45 WIB
Atlet panjat tebing Indonesia, Aspar Jaelolo (kiri) berpose di podium setelah meraih medali perak pada International Climbing Series China Open yang digelar di Guangzhou, China, Minggu (18/11/2018). (FPTI)

Padahal pada babak perdelapan final, catatan waktunya 8,13 detik dan di babak kualifikasi 7,80 detik.

Baca juga:

Ketua II Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) Pristiawan Buntoro menjelaskan bahwa pihaknya tidak menargetkan apa pun dalam laga kali ini.

Dia menjelaskan bahwa China Open baru pertama kali digelar dan menggunakan sistem yang agak berbeda dibanding kompetisi panjat tebing pada umumnya.

Dalam kompetisi ini ada perbedaan antara atlet unggulan yakni atlet yang menempati peringkat 10 besar dunia dengan atlet lain.

Untuk tim Indonesia, ada 3 atlet unggulan yang diundang secara khusus oleh pihak Chinese Mountaineering Association (CMA) yakni Aries Susanti Rahayu (peringkat ke-4 dunia), Aspar Jaelolo (peringkat ke-8 dunia), dan Agustina Sari (peringkat ke-10 dunia).

Selain ketiganya, dua atlet yang turut diberangkatkan mengikuti China Open adalah Puji Lestari dan Alfian M Fajri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Klasemen sementara Grup B Piala AFF 2018. #pialaaff2018 #aff2018 #indonesia #timnas #timnasindonesia #timnasday

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P