Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami kan lagi transisi sehingga masih proses adaptasi," ujar Seto dilansir BolaSport.com dari Tribun Jogja.
"Sementara itu, Liga 1 kan butuh dana besar. Memang di Liga 2 lalu, PSS mungkin terlihat banyak uang," tuturnya.
(Baca Juga: Proses Naturalisasi Lancar, Marc Klok Tak Sabar Bisa Perkuat Timnas Indonesia)
Untuk menutupi hal itu, Seto kemudian lebih memilih untuk merekrut pemain jebolan Liga 2.
Eks pelatih PSIM Yogyakarta itu percaya kalau pemain jebolan Liga 2 merupakan yang terbaik sehingga bisa bersaing di Liga 1.
(Baca juga: Klub Australia Milik Orang Indonesia Dikaitkan dengan Pelatih yang Baru Mundur saat Piala Asia 2019)
"Saya rasa pemain (yang direkrut) saat ini punya potensi untuk bersaing," ucap Seto.
"Mereka adalah yang terbaik di Liga 2 lalu. Kalau lihat targetnya (minimal bertahan di Liga 1), saya rasa bisa terwujud," tuturnya.
(Baca juga: Liga Super Malaysia 2019 Punya Klub Baru yang 'Berbau' Manchester City)
(Baca juga: Terbaru Michael Essien, Siap Gabung Klub yang 'Dekat' dengan Bambang Pamungkas)
(Baca juga: Tanpa Pilar asal Indonesia, Selangor FA Pakai Jasa Pemain Vietnam Kelahiran Ceko)