Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Sosok Pelatih Siap Dikenalkan Manajemen Persipura Jayapura

By Irfa Ulwan - Kamis, 17 Januari 2019 | 21:12 WIB
Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano, saat menghadiri Bhayangkara Papua Football Festival di Stadion Mandala, Jayapura, Kamis (14/12/2017). (WESHLEY HUTAGALUNG/BOLASPORT.COM)

Setelah mendapat kepastian mengenai sponsor, Persipura Jayapura juga memastikan pelatih yang bakal menangani pada musim 2019.

Tak hanya kepala pelatih, Persipura Jayapura juga memastikan satu pelatih fisik.

Kursi kepelatihan Persipura Jayapura saat ini tengah kosong setelah mereka mendepak Osvaldo Lessa.

(Baca juga: FIFA Intens Kontak AFC soal Pemain Bahrain yang Ditangkap di Thailand)

Namun, mereka juga sudah menyiapkan penggantinya.

"Ada dua pelatih yang akan diperkenalkan dalam waktu dekat. Kepala pelatih dan pelatih fisik," kata Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano.

(Baca juga: Klub Australia Milik Orang Indonesia Dikaitkan dengan Pelatih yang Baru Mundur saat Piala Asia 2019)

(Baca Juga: Setelah Ditunjuk Jadi Kapten, Target Pribadi Ruben Sanadi Bukan Bawa Persebaya Juara)

Pria yang akrab disapa dengan inisial nama, BTM, juga mengungkapkan bahwa pelatih itu masih berkutat pada sosok asing.

Pelatih itu juga bukan merupakan sosok asing di persepakbolaan Indonesia.

(Baca juga: Liga Super Malaysia 2019 Punya Klub Baru yang 'Berbau' Manchester City)

"Dia pelatih asing, tetapi pernah melatih di Indonesia," tuturnya, menambahkan.

Kemungkinan besar, pelatih anyar itu bakal mendapat target berat dari Persipura Jayapura.

(Baca Juga: Janji Miljan Radovic untuk Semua Kiper Persib Bandung)


Skuat Persipura Jayapura saat melawan Madura United di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu (19/5/2018) ( DOK PERSIPURA )

Hal itu mengacu pada alasan di balik pemecatan Osvaldo Lessa dari kursi kepelatihan Mutiara Hitam.

(Baca juga: Terbaru Michael Essien, Siap Gabung Klub yang 'Dekat' dengan Bambang Pamungkas)

Osvaldo, masih menurut BTM, memang tak lagi mendapat kepercayaan lantaran gagal membawa hasil baik kepada timnya.

Tentunya, sosok baru itu perlu waspada.

Bila tak dapat memenuhi target dari manajemen, bisa saja nasibnya akan sama seperti Osvaldo Lessa.

(Baca juga: Aaron Evans Tiba, Pemain PSM Makassar yang Sudah Mengabdi 10 Tahun Serahkan Identitasnya)

(Baca juga: Legenda Manchester United Berikan Tips Agar Timnas Vietnam Bisa ke Piala Dunia)

(Baca Juga: Miljan Radovic Ada di Montenegro, Agenda Persib Tak Lepas dari Sang Pelatih)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

CEO Arema FC sekaligus Kepala Staff Ketua Umum, Iwan Budianto, tersandung kasus suap yang ditangani oleh Satgas Antimafia Bola. Iwan Budianto dilaporkan oleh manajer Perseba Bangkalan, Imron Abdul Fattah atas dugaan suap dan penipuan pada 2009. Kala itu, Iwan Budianto menjabat sebagai Ketua Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) dan ditunjuk menggelar perhelatan Piala Soeratin 2009. Memasuki babak 8 besar Piala Soeratin 2009, Imron Abdul Fattah meminta kepada PSSI melalui BLAI yang diketuai Iwan Budianto, untuk menjadi tuan rumah. Pelapor (Imron) kemudian menemui Ketua Pengda PSSI Jatim, Haruna Soemitro, dan dimintai dana Rp140 juta agar terpilih menjadi tuan rumah. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan, saat ini tim Satgas Antimafia Bola telah mendapatkan bukti transfer pelapor kepada Iwan Budianto dan Haruna Soemitro. #satgasantimafiabola #harunasoemitro #iwanbudianto #pssifai #matchfixing

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P