Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Joko Driyono Sebut Penunjukannya sebagai Ketum PSSI adalah Amanat Statuta FIFA

By Adif Setiyoko - Minggu, 20 Januari 2019 | 15:18 WIB
Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi, menyampaikan permohonan maaf setelah menyampaikan pengunduran diri sebagai Ketua Umum PSSI saat Kongres Tahunan di Bali, Minggu (20/1/2019). (INSTAGRAM.COM/PSSI_FAI)

"Kami pilih fokus pada aksi, tidak berlama-lama diskusi. Kongres putuskan apa yang harus dilakukan sehingga hambatan psikologis bisa kami atasi," ucap Joko.

Sementara itu, Edy Rahmayadi juga memberikan alasan di balik langkahnya untuk mengundurkan diri dari jabatan Ketum PSSI.

"Alasannya biar PSSI biar jalan mulus ke depan. PSSI adalah pemersatu anak bangsa, jangan sampai karena satu dua orang PSSI terganggu," kata Edy.

(Baca Juga: Edy Rahmayadi Mundur, Ini Pencapaian Timnas Indonesia Sejak November 2016)

(Baca Juga: Mundur dari Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi Sindir Umuh Muchtar)

Selain itu, Edy juga ingin fokus dalam tugasnya sebagai Gubernur Sumatera Utara.

Menurutnya, PSSI memiliki peran untuk mengharumkan nama bangsa di mata dunia.

Karena itu, dia berharap siapa pun nanti yang terpilih sebagai ketua umum PSSI bisa membawa organisasi tersebut ke arah yang lebih baik.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Edy Rahmayadi mengundurkan diri dari Ketua Umum PSSI di tengah acara Kongres PSSI di Bali, Minggu (20/1/2019). . #edyrahmayadi #pssi

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P