Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisah Gennaro Gattuso si Harry Potter dan Batu Bertuah di AC Milan

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Sabtu, 23 Februari 2019 | 19:30 WIB
Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso. (TWITTER.COM/ACMILAN)

AC Milan musim ini baru kalah empat kali, terakhir pada pekan ke-17 bulan Desember, meski sempat mengalami badai cedera.

Kedatangan Lucas Paqueta dan Krzysztof Piatek juga seperti langsung mengubah keadaan tim, kedua pemain tersebut langsung tampil mengilap layaknya emas.

Delapan laga terakhir di Liga Italia Rossoneri tak terkalahkan, tiga laga terakhir selalu mencetak gol, dan tiga laga kandang terakhir tak kebobolan.

Piatek mungkin yang paling mentereng, baru enam kali bermain di AC Milan ia sudah menyumbang tujuh gol.

Yang paling berubah tentu saja AC Milan itu sendiri.

Saat musim lalu menjadi pelatih di tengah musim menggantikan Vincenzo Montella, Gattuso hanya kalah dua kali di paruh akhir musim Liga Italia dan membawa mereka finis di pos keenam klasemen.

Musim ini, mereka baru kalah empat kali di Serie A dan sekarang nyaman berada di posisi keempat.

Andai semua berjalan lancar, tampil lagi di Liga Champions musim depan bukan lagi sekadar mimpi.

Satu faktor terpenting adalah tangan dingin Gattuso yang mampu sedikit demi sedikit mengembalikan permainan terbaik AC Milan.

Apa atau jangan-jangan Gattuso memang punya Batu Bertuah di sakunya? Siapa tahu.

Baca Juga : Tanda Tangan Sebesar San Siro dan Gattuso yang Tak Peduli Inter Milan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P