Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: David Villa Berbahaya di Liga Jepang, saat Fernando Torres Menderita
Meski sepak bola di Kepulauan Mariana Utara belum semaju di Indonesia atau negara lain, FAT pantas bangga dengan pencapaian itu.
Sebab, Franky mengakui kalau pesaing mereka datang dari produk Jepang dan negara maju lainnya.
Baca Juga: Liga Super China – Minim Kontribusi Eks Pilar Duo Milan dan Man United
”Kalau bicara posisi negara, Kepulauan Mariana Utara itu tak jauh dari Jepang. Otomatis standar produk untuk mereka seperti di Jepang,” ucap Franky.
”Namun, kami dari FAT tak merasa kalah dalam kualitas. Mereka memilih kami karena FAT lebih terjangkau dengan kualitas sama atau bahkan lebih baik dari produk Jepang.”
Baca Juga: Inter Milan Rayakan HUT Ke-111, Mauro Icardi Tidak Hadir di Stadion
FAT pun diakui Franky memiliki sejumlah rencana besar lain di Kepulauan Mariana Utara.
Namun, dia enggan bicara detail soal rencana itu, karena semua belum terjadi.
Baca Juga: Liga Filipina 2019 Memulai Musim Baru dengan Opening Berbau Indonesia