Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ahsan/Hendra Tidak Pernah Dianggap Sudah di Luar Pelatnas oleh Susy Susanti

By Delia Mustikasari - Senin, 11 Maret 2019 | 16:46 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, saat bertanding melawan Mark Lamsfuss/Marvin Seidel (Jerman) pada perempat final All England Open 2019 di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Jumat (8/3/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, baru saja menjuarai All England Open 2019.

Ahsan/Hendra meraih gelar juara seusai mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), dengan skor 11-21, 21-14, 21-12 di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (10/3/2019).

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memutuskan keluar dari pelatnas pada akhir 2018 karena ingin memberi kesempatan kepada pemain muda di pelatnas.

Setelah resmi tidak bergabung di pelatnas, Ahsan/Hendra mengikuti liga bulu tangkis di India bertajuk Premiere Badminton League (PBL) dan berhasil membawa tim Bengaluru Raptors sebagai juara.

Kini, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan punya tanggung jawab kepada sponsor dan mengurus keperluan sendiri seperti latihan dan pendaftaran mengikuti turnamen.

Meskipun berstatus pemain profesional, Ahsan/Hendra tetap berlatih di pelatnas Cipayung, Jakarta di bawah asuhan Herry Iman Pierngadi.

"Jadi, saya tidak pernah menganggap mereka sudah di luar. Saya menganggap mereka sebagai anak-anak kami," kata Kabid Binpres PP PBSI Susy Susanti seperti dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Susy mengaku senang dengan hasil yang didapat Ahsan/Hendra kareana mereka bisa terus konsisten berprestasi pada turnamen bergengsi.

"Hal ini memberikan semangat baru dan keyakinan, paling tidak menuju Olimpiade. Apalagi yang dapat gelar sekarang Ahsan/Hendra, biasanya kita selalu bergantung pada Kevin (Sanjaya Sukamuljo)/Marcus (Fernaldi Gideon), yang selalu stabil kan mereka," aku Susy.