Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hanya semusim Vinnie Jones bermain untuk Si Biru dari London tersebut.
Musim berikutnya ia memilih mengabdi lagi bersama Wimbledon hingga 1998 dan gantung sepatu di Queens Park Rangers pada musim berikutnya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Timnas Indonesia Dihantam India di Laga Pertama Asian Games 1951
Jika kebanyakan pesepak bola pasca pensiun beralih profesi menjadi pelatih atau pandit, Vinnie Jones justru berbeda.
Vinnie Jones terjun ke dunia perfilman dengan menjadi aktor sejumlah film box office di antaranya adalah; Lock, Stock and Two Smoking Barrels (1992), Mean Machine (2001), EuroTrip (2004), dan X-Men: The Last Stand (2006).
Kesan maskulinitas, emosional dan sangar tak bisa lepas dari Vinnie Jones.
Ciri khas itu begitu melekat sehingga Vinnie sering diberi peran yang tak jauh berbeda dari karakter aslinya.
Contohnya pada film Mean Machine ia menjadi seorang pesepak bola bermasalah di dalam maupun luar lapangan, dan saat membintangi film X-Men: The Last Stand, Vinnie membintangi karakter antagonis, Juggernaut, seorang mutan yang gemar mengamuk.