Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Singo Edan kemudian melalui tiga partai berikutnya di fase gugur dengan kemenangan steril atas Bhayangkara FC (4-0) dan Kalteng Putra (3-0, 3-0).
Milo, sapaan akrab Seslija, mengungkapkan kunci pasukannya dapat bangkit.
"Hal itu karena kami memiliki persiapan yang baik. Kami juga memiliki waktu lebih panjang untuk mempersiapkan tim. Pemain yang cedera sudah fit, pemain yang dipanggil timnas juga sudah kembali," ujarnya.
Dia membahas sekilas saat timnya terpeleset di tangan Persela.
Baca Juga : Prediksi Susunan Pemain Persebaya Vs Arema FC di Final Leg 1 Piala Presiden 2019
"Dalam sepak bola, pertandingan seperti saat menghadapi Persela seringkali terjadi. Kami hanya sial waktu itu," kata Milo.
Pelatih asal Bosnia itu memuji mentalitas timnya untuk memperbaiki diri dari hasil negatif tersebut.
"Saya percaya tak ada yang bisa menjadi juara tanpa meningkatkan permainan tim. Kami menganalisis apa kesalahan kami. Kami tidak panik. Kami juga mendapat banyak kritik membangun dari suporter," tuturnya.