Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dia menjadi pemain yang menggantikan posisi David da Silva yang memutuskan hijrah ke Liga Korea Selatan dan memperkuat Pohang Steelers musim 2019.
Penampilan perdananya membela Persebaya, ternyata berbuah manis setelah sang pemain sering menjadi pemburu gol sepanjang Piala Presiden 2019.
Namun, dalam beberapa laga di Piala Presiden 2019 sang pemain sedikit demi sedikit mulai jarang kembali mencetak gol bagi tim Bajul Ijo.
Total sudah tiga laga dilalui Amido Balde tanpa mencetak gol semenjak terakhir kali membobol gawang PS Tira-Persikabo di babak perempat final Piala Presiden 2019 29 Maret silam.
Kondisi inilah membuat Bonek pendukung setia Persebaya mulai merasa merindukan kehadiran sosok David da Silva.
Eks striker Persebaya Surabaya ini menjadi pencetak gol terbanyak kedua Liga 1 2018 dengan torehan 20 gol, hanya berselisih satu gol dengan Alexandar Rakic yang menjadi top skor.
Namun sayangnya, penyerang asal Brasil ini memutuskan pergi dari Persebaya dan memperkuat klub asal Korea Selatan, Pohang Steelers.
Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya Surabaya sempat kecewa karena Amido Balde mulai dibanding-bandingkan dengan David da Silva.
Baca Juga : Piala Presiden - Djanur Kecewa Persebaya Ditahan Imbang Arema FC 2-2
"Kebetulan ini ada yang tanya ini, saya imbau Bonek dan Anda semua tentang obsesi terhadap David da Silva. Dukung pemain yang ada sekarang, jangan membanding-bandingkan David yang sudah pergi," kata Djadjang Nurdjaman.
"Buat apa? Untung Balde tak main medsos, dia tapi selalu dibanding-bandingkan, dia (David da Silva) sudah pergi, bukannya tak mau mempertahankan, tapi dia mahal," ujarnya menambahkan.
Pelatih yang dikerap disapa Djanur ini, menjadi orang pertama membela Amido Balde yang dinilai masih berkontribusi positif bagi tim.
Sebab, sang pemain telah berhasil tampil fenomenal dan mencetak 10 gol pada ajang Piala Presiden 2019.
"Saya juga saat kursus banyak mengapresiasi dia, kamu punya pemain bagus. Saya bilang belum puas masih begini-begini," tuturnya.
"Hari ini dia (Balde) main bagus (vs Arema), ga ada alasan buat mengganti dia, apalagi dia dilanggar dan kami dapat penalti."