Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kala itu para penikmat sepakbola hanya bisa menyaksikan enam gol tercipta di putaran pertama babak delapan besar.
Enam gol tersebut adalah total saat Marseille kalah 0-2 kala menjamu jawara Jerman, Bayern Munich.
Baca Juga : Meski Menang, Barcelona Diminta Tidak Tiru Paris Saint-Germain
Lalu kejutan musim tersebut yakni, Apoel FC dari Cyprus menyerah 0-3 saat menjamu Real Madrid di GSP Stadium, Nicosia.
Sementara AC Milan bermain imbang tanpa gol saat menjamu Barcelona ketika Chelsea berhasil menang 1-0 dalam lawatannya ke markas Benfica.
Dalam satu dekade terakhir Liga Champions, hujan gol pada putaran pertama babak perempat final terjadi di musim 2010/11.
Di Santiago Bernabeu, Real Madrid berhasil menang 4-0 atas tamunya Tottenham Hotspur.
Sementara, Inter Milan dan Chelsea justru menyerah saat menjamu Schalke 04 dan Manchester United.
Inter Milan kalah 2-5 dari Shalke 04 di Giuseppe Meazza dan Chelsea ditekuk Manchester United 0-1 di Stamford Bridge.
Tim yang akhirnya menjadu juara musim tersebut, Barcelona, berhasil menjungkalkan wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk dengan skor 5-1 di Nou Camp.
Hasil-hasil tersebut menjadikan putaran pertama babak perempat final Liga Champions musim 2010/11 berakhir dengan total 18 gol dan menjadi yang terbanyak dalam satu dekade terakhir.