Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kejuaraan Asia 2019 - Ratchanok Intanon dan Tai Tzu Ying Absen

By Nestri Yuniardi - Senin, 22 April 2019 | 12:03 WIB
(ki-ka) Chen Yufei (China), Tai Tzu Ying (Taiwan), Sung Ji-hyun (Korea Selatan) pada podium Kejuaraan Asia 2018, (29/4/2019),di Wuhan, China. (BWF BADMINTON)

Apalagi, pemain berperingkat kedelapan dunia itu semula sudah terdaftar dan menempati posisi unggulan keenam.

Berdasarkan hasil undian alias drawaing, Intanon sebenarnya bakal menghadapi Aya Ohori (Jepang) pada babak kesatu.

Meski belum diketahui secara pasti penyebabnya, Intanon sempat mengutarakan kekhawatirannya tentang persaingan ketat dan padatnya jadwal turnamen BWF.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF, Intanon mengakui tingkat kesulitan turnamen saat ini sudah berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga : Kejuaraan Asia 2019 - Satu Wakil Ganda Campuran Malaysia Batal Tampil

Dia merasa kesulitan itu sudah dimulai sejak babak kesatu.

Alhasil, andai Intanon berhasil melaju sampai babak final, dia akan lebih banyak menghabiskan tenaga dan stamina.

Padahal, dalam waktu dekat, perhitungan poin kualifikasi untuk Olimpiade Tokyo 2020 akan dimulai.

Berdasarkan jadwal BWF, turnamen New Zealand Open 2019 akan menjadi turnamen pertama yang masuk perhitungan pengumpulan poin menuju Olimpiade Tokyo 2020.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kegagalan Pep Guardiola membawa Manchester City juara Liga Champions memperpanjang rekor buruknya walau dibekali bujet belanja gila-gilaan. . Sejak hijrah dari FC Barcelona pada 2012, pelatih gundul itu belum berjodoh dengan trofi Si Kuping Besar. . Pep Guardiola terakhir kali juara pada Liga Champions 2010-2011 atau dua tahun setelah mencicipi gelar perdananya. . Ketika berpindah haluan melatih Bayern Muenchen (2013-2016) dan Manchester City (2016-...), Pep belum jua kembali merasakan gelar bergengsi itu. . Jangankan juara Liga Champions, masuk final pun belum pernah. . Padahal, dia tak kurang mendapatkan dukungan berupa guyuran uang jorjoran untuk belanja pemain. . Kalau dijumlahkan angka di atas, artinya Pep Guardiola sudah menyedot kas gabungan Bayern dan Man City senilai 803 juta euro atau sekitar 12 triliun rupiah lebih! . Toh, dana selangit itu belum kunjung menghasilkan trofi Liga Champions bagi sang pelatih. #bayernmunich #bayernmuenchen #manchestercity #mancity #thecitizens #josep #guardiola #josepguardiola #pepguardiola #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P