Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kedua klub memang belum pernah jadi kampiun di Liga Champions.
Akan tetapi, tensi bisa saja memanas bila Tottenham keluar sebagai juara pada edisi kali ini.
Untuk diketahui, Chelsea adalah satu-satunya klub asal Kota London yang baru sanggup memenangi ajang antarklub paling prestisius di Eropa itu.
Chelsea menggondol trofi si Kuping Besar setelah mengalahkan Bayern Muenchen lewat adu tendangan penalti (4-3) pada 2012.
Di sisi lain, Iwobi mengaku hanya ingin berkonsentrasi dengan kans Arsenal menjuarai Liga Europa musim ini.
Baca Juga: Lawan di Lapangan, Wenger dan Sir Alex Punya Ramuan Sukses yang Sama
The Gunners bisa jadi kampiun bila mampu mengalahkan Chelsea pada partai final, 29 Mei 2019, di Baku Olympics Stadium, Azerbaijan.
"Kami mencoba untuk tidak melirik Tottenham, mereka telah berusaha dengan baik. Karena itu, Anda harus mengapresiasinya," ujar Iwobi.
"Namun, kami ingin fokus kepada diri sendiri dan kembali meraih trofi," tutur pemuda 23 tahun asal Nigeria ini menutup obrolan.