Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain itu, ia ingin Barcelona bangkit demi memenangi seluruh ajang pada musim depan.
Baca Juga: Kisah Bangkit Valencia, dari Zona Degradasi ke Liga Champions dan Juara Copa del Rey
Gerard Piqué
"I'm pleased with the way we reacted as a team and could have tied the game"
"When you win the league it's always a good year but it's true that the last few weeks have left a bittersweet taste" pic.twitter.com/7gQDQXyDte
— FC Barcelona (@FCBarcelona) May 25, 2019
Dalam laga final Copa del Rey musim ini, Barcelona kalah 1-2 setelah kebobolan terlebih dahulu pada babak pertama.
Aktor yang membuat kiper Jasper Cillessen dua kali memungut bola dari gawang Blaugrana adalah penyerang Los Che, Kevin Gameiro (22') dan Rodrigo Moreno (33').
Sementara Barcelona cuma mampu sekali membalas dua gol lawannya lewat aksi sang kapten, Lionel Messi, pada menit ke-73.
Baca Juga: Jalan Panjang Pelatih Valencia Hadirkan Trofi Juara Copa del Rey
Kegagalan musim ini merupakan kali ke-11 Blaugrana gagal menjadi kampiun Copa del Rey setelah berhasil melaju hingga partai final.
Kendati demikian, status mereka masih sebagai tim tersukses dalam ajang ini lantaran sudah mengoleksi 30 gelar juara.
Di belakang Barcelona, ada Athletic Bilbao (23 kali juara), Real Madrid (19), Atletico Madrid (10), Valencia (8), Real Zaragoza (6), Sevilla (5), dan Espanyol (4).