Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lebih lanjut PSSI menjelaskan dalam rilisnya, kalau wasit merasa pelanggaran yang terjadi sudah dianggap jelas dan yakin dengan keputusan yang diambilnya, maka VAR tidak diperlukan lagi.
VAR hanya dipergunakan bila wasit merasa ada kejanggalan dalam pengambilan keputusan.
Wasit kemudian berkomunikasi melalui sistem cek ke VAR.
Setelah itu baru ditampilkan tayangan ulang VAR, bukan permintaan pemain atau tim, tapi langsung keputusan wasit.
Baca Juga: Jelang Lawan Persija, Teco Puji Penampilan Trio Gelandang Bali United
"VAR tidak boleh salah, keputusannya harus final dan keputusannya betul-betul 100 persen tidak boleh ada kesalahan lagi," kata wasit asal Indonesia, Thoriq Munir Alkatiri.
"Maka dari itu, orang di balik layar tersebut harus orang-orang yang paham peraturan," ucap wasit asal Purwakarta, Jawa Barat, itu yang sudah mengantongi lisensi FIFA.