Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saya pikir sepanjang akhir pekan kami mengambil banyak pengalaman dan melihat bagaimana cara mereka ketika keluar dari tikungan 5," ujar Quartararo.
Pembalap rookie tersebut mengakui bahwa dia berkata kepada diri sendiri bahwa dia merasa bodoh dan guncangan di motornya menganggu performanya selama balapan MotoGP Belanda.
"Pada akhirnya ketika saya mengambil garis balapan agak luar, kondisinya jauh lebih baik. Jadi itu balapan yang bagus untuk kami," ucap pembalap asal Prancis itu.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Jerman 2019 - Marquez dan Peluang Rekor Kemenangan Ke-10
"Itu sedikit kesalahan saya karena ketika saya berada di belakang Maverick dan Marc saya mencoba untuk mengambil jalur lebih dalam, tetapi motor saya semakin bergerak."
Quartarao selanjutnya melihat Vinales dan Marquez mengambil jalur balap lebih luar dan oerforma mereka jauh lebih baik sehingga Quartararo mengikutinya.
"Saya pikir itu adalah kombinasi dari angin dari arah samping dan saya memilih jalur balap yang salah. Namun, pada putaran terakhir, motor saya jauh lebih stabil," ucap Quartararo.'
Quartararo menjadikan balapan MotoGP Belanda sebagai pelajaran berharga, terutama saat menyaksikan Vinales dan Marquez mengendarai motor masing-masing.
Quartararo saat ini berada di urutan keenam dalam klasemen pembalap MotoGP musim ini. Dia mengantongi 67 poin atau tertinggal tujuh angka dari Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) yang menempati posisi kelima.