Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada awal gim kesatu, kedua pasangan sama-sama tak mau banyak melakukan reli lob serang.
Baik Matsutomo/Takahashi maupun Fukushima/Hirota lebih banyak bermain adu drive serta smash tajam.
Perolehan poin pun berlangsung cukup ketat hingga 5-4 untuk keunggulan Fukushima/Hirota. Satu servis Fukushima dianggap fault oleh service judge, skor pun menjadi 5-5 sama.
Kedua pasangan masih terus terlihat saling menyerang lewat smash-smash tajam dan tak mau bermain reli-reli panjang yang biasanya tersaji pada laga ganda putri.
Baca Juga: Indonesia Open 2019 - Sudah Pastikan Gelar, Herry IP Ogah Terlena
Akan tetapi Matsutomo/Takahashi mulai kerap melakukan unforced error dan membuat mereka tertinggal menjadi 8-11.
Pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 tersebut sempat mempertipis jarak menajdi 10-12.
Namun, defens yang dibangun oleh Fukushima/Hirota masih terlalu tangguh untuk digempur. Sebaliknya, serangan smash tajam dari Matsutomo/Takahashi berhasil dimentahkan oleh Fukushima/Hirota.
Matsutomo/Takahashi pun kembali tertinggal 10-13.
Momentun sempat didapatkan oleh Matsutomo/Takahashi saat mereka berhasil mengejar ketertinggal menjadi 16-18. Namun satu netting Matsutomo gagal melewati net dan poin Fukushima/Hirota pun bertambah.