Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Liverpool players including Virgil van Dijk and Jordan Henderson confront Sevilla’s Joris Gnagnon after full time
(H/T @FOARsite)#LFCpic.twitter.com/eA4NXOLWLE
— GiveMeSport Football (@GMS__Football) July 22, 2019
Gnagnon sendiri telah memberikan respons di media sosial gara-gara tindakan brutal terhadap Larouci.
"Saya meminta maaf secara terbuka kepada klub Liverpool, keluarga, dan suporternya. Itu adalah tindakan keji saya yang seharusnya tidak terlihat di lapangan sepak bola," ucapnya.
Virgil van Dijk menyayangkan aksi Gnagnon. Ia tidak terkesan dengan tekel brutal yang diakukan kepada Larouci.
"Saya melihat dari sisi saya, itu tidak bagus. Khususnya saat terjadi kepada pemain muda yang bermain bagus musim ini. Saya pikir hal itu (tekel keras) mendeskripsikan sesuatu soal dia (Gnagnon)," kata Van Dijk dikutip BolaSport.com dari Goal.
"Anda harus menerimanya, tetapi anda sejujurnya tidak mau menderita cedera di laga seperti ini. Anda selalu ingin fit, Semoga Yasser tidak mengalami cedera serius," tambahnya.
Baca Juga: Pogba Anggap Satu Pemain Man United sebagai Teladan Semua Pesepak Bola
Pelatih Sevilla, Julen Lopetegui mengakui anak asuhnya, Joris Gnagnon sangat khawatir Larouci mengalami cedera yang buruk.
Namun ia seudah mengetahui kondisi Larouci baik-baik saja.
"Gnagnon sangat-sangat khawatir dan ia tahu kalau itu akan menjadi cedera yang parah," kata Lopetegui.
"Saya khawatir yang terjadi pada Larouci namun saya bertanya Klopp dan ia berkata pemainnya baik-baik saja. Itu bukan cedera yang parah dan saya senang dengan hal tersebut," tambahnya.