Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Mentahkan Isu Hengkang, Paulo Dybala Pilih Perbaiki Performa di Juventus
Pelatih Zinedine Zidane telah mengungkapkan bahwa timnya kurang terorganisasi, bermasalah dalam penempatan dan bertahan, dan ceroboh dalam melakukan umpan.
Hal itu disampaikan Zinedine Zidane setelah pertandingan melawan Atletico Madrid.
Lini belakang El Real sebenarnya sudah bermasalah sejak musim 2016-2017 di Liga Spanyol.
Mereka tercatat selalu kebobolan lebih dari 40 gol dari musim 2016-107 hingga musim 2018-2019. Dimulai dari musim 2016-2017, mereka tercatat kebobolan 41 gol dalam semusim di liga.
Baca Juga: Satu Pemain Jadi Kandidat Kuat Kapten Baru Manchester United
Pada musim 2017-2018, Los Blancos kebobolan 44 pertandingan dari 38 pertandingan. Mereka kalah dari Getafe yang berada di peringkat 8 klasemen dengan kebobolan 33 gol.
Berlanjut ke musim lalu, Madrid dibobol sebanyak 46 gol selama semusim di liga dan jumlah kebobolan mereka kalah dari Leganes di peringkat 12 klasemen yang 'hanya' kebobolan 43 gol.
Real Madrid 3-7 Atletico Madrid FT:
???? Costa
???? Felix
???? Correa
???? Costa
???? Costa (pen)
???? Costa
???? Vitolo
⚪️ Nacho
⚪️ Benzema (pen)
⚪️ CarreraAn emphatic performance from Atletico Madrid as they put SEVEN past Real Madrid in the #ICC2019. pic.twitter.com/y7CGNltucN
— Squawka News (@SquawkaNews) July 27, 2019
Pembelian bek anyar sudah dilakukan oleh Zidane dengan mendatangkan Eder Militao dari Porto dan Ferland Mendy dari Olympique Lyon.
Namun sial bagi Madrid, mereka harus kehilangan Ferland Mendy lebih cepat dan terancam tidak dapat melakoni debut dalam waktu dekat.