Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada 2017 alias Liga 1 jilid pertama, Persib memang finis di posisi yang lebih buruk daripada sekarang.
Maung Bandung kala itu bertengger di posisi ke-14 dari 18 kontestan.
Baca Juga: Curhat di Medsos, Bruno Matos Keluhkan Kejelasan Nasibnya di Persija
Akan tetapi pada Liga 1 2017 Persib meraih poin 21 atau lebih banyak dua angka dari musim ini.
Semusim berselang pada Liga 1 2018 Persib bahkan bisa menduduki puncak klasemen dan meraih status juara paruh musim.
Diarsiteki pelatih asal Argentina, Mario Gomez, Persib memimpin klasemen dengan 29 poin dari 17 pertandingan.
Persib unggul satu angka dari Barito Putera yang mengakhiri setengah putaran di posisi kedua.
Buruknya perolehan poin Persib musim ini juga disebabkan karena penampilan tak konsisten Supardi Nasir cs.
Dari 17 pertandingan yang dilakoni, hanya empat laga yang berakhir dengan kemenangan.