Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kehadiran para korban penembakan misterius juga didampingi oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Brajamusti beserta tim kuasa hukum.
Pukul 14.20 WIB, tim advokat bersama DPP Brajamusti memasuki ruang Sentra Layanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda DIY yang berada di sebelah kiri gerbang utama Mapolda.
Baca Juga: Laga Persik Kediri Kontra PSIM Ternoda Rusuh Suporter, Panpel Kecewa
Akibat kasus ini, CEO PT PSIM Yogyakarta, Bambang Susanto mengutuk keras pelaku penembakan misterius kepada sembilan anggota Brajamusti.
Pihaknya pun siap memberikan proses pendampingan hukung kepada para korban penembakan misterius tersebut.
"Saya sudah mendengar kabar dari peristiwa tersebut kemarin. Pastinya kami prihatin sekali, mengapa ada insiden seperti itu," ujar Bambang.
"Kami akan memberikan bantuan hukum untuk teman-teman suporter."
"Langkah apa saja yang bisa manajemen berikan akan kami komunikasikan lagi dengan teman-teman Brajamusti," kata Bambang.
Dia menambahkan bahwa langkah Brajamusti melaporkan kasus penembakan misterius ke Mapolda DIY merupakan tindakan tepat.
"Saya menghargai respons teman-teman suporter yang tidak membalas," ucap Bambang.
"Menyerahkan segalanya ke hukum merupakan jalan yang tepat."
Baca Juga: Teco Ungkap Manfaat Bagi Bali United dari Trofeo Hamengkubuwono X