Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Umuh Muchtar Ceritakan Kronologi Pelemparan Batu Terhadap Bus Persib

By Taufan Bara Mukti - Minggu, 15 September 2019 | 14:41 WIB
Bus Persib Bandung dilempari batu. (MEDIA PERSIB)

Baca Juga: Luka Parah di Bagian Wajah, Omid Nazari Dapat Sembilan Jahitan

"Dari kepolisian juga sempat menawarkan pakai barakuda atau rantis karena kami tertahan lama di dalam stadion," ujar pria yang akrab disapa Wak Haji itu.

"Tapi saya bilang enggaklah, saya yakin tidak akan ada masalah karena Bogor sama Bandung itu aman, tunggu saja sampai reda situasi di stadion. Saya tidak menyalahkan dari kepolisian," kata Umuh.

Meski pemainnya menjadi korban pelemparan yang diduga dilakukan oleh oknum PS Tira-Persikabo, Umuh Muchtar minta bobotoh tak melakukan aksi balas dendam.

Umuh akan mengambil tindakan dengan melaporkan kejadian ini ke PSSI agar tak terulang lagi kejadian yang sama.

"Yang saya harapkan jangan sampai saling membalas, biar mereka jadi malu kalau tidak dibalas. Secara manusiawi kalau dipikir balas dendam juga tidak akan ada akhir dan hasilnya, yang jadi koban pasti pemain lagi," ujar Umuh.

"Soal pelakuknya sampai saat ini saya belum mendapat kabar. Ini harus dilaporkan, PSSI harus tahu juga. Ini kan ada visumnya," kata Umuh.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bus Persib Bandung Dilempari Batu, Dua Pemain Berdarah Bus pemain Persib Bandung dikabarkan diserang selepas pertandingan melawan Tira Persikabo pada pekan ke-18 Liga 1 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (14/9/2019). Dikabarkan dua pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi dan Omid Nazari terkena lemparan batu dari orang yang belum diketahui. Kejadian itu bermula saat bus Persib Bandung meninggalkan Stadion Pakansari dan menuju tol. Entah dari arah mana beberapa batu melayang ke bus Persib Bandung sehingga mengakibatkan pecah kaca. Dari akun instagram bek Persib Bandung, Ardi Idrus, terlihat Febri Hariyadi yang berdarah akibat terkena pecahan kaca. Lalu yang paling parah adalah Omid Nazari, dimana lukanya mengeluarkan darah cukup banyak di bagian wajahnya. Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, sangat menyesalkan kejadian yang menimpa timnya tersebut. Menurutnya, kejadian ini sangat merugikan sepak bola Indonesia. “Pemain kami terluka cukup serius di dalam bus,” kata Robert Rene Alberts. “Cukup sudah, apakah anda menyebut diri anda suporter sepak bola. Ini tidak bagus,” ucap pelatih asal Belanda tersebut. Sejauh ini Febri Hariyadi dan Omid Nazari sedang diberikan pertolongan pertama di dalam bus oleh tim dokter Persib Bandung. Sebelumnya, di dalam Stadion Pakansari sempat terjadi kerusuhan antar suporter Tira Persikabo dan Persib Bandung. Laga derbi Jawa Barat itu berakhir imbang 1-1. Tira Persikabo berhasil mencetak gol lewat Osas Saha, sebelum akhirnya disamakan oleh bek Persib Bandung, Nick Kuipers. #PersibBandung #TiraPersikabo #Liga12019

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P