Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Vettel, yang mengawali balapan di posisi 3 langsung mengambil alih posisi pimpinan balapan dari Leclerc yang meraih pole position.
Sementara itu, rencana Ferrari untuk menukar posisi antara kedua pembalapnya semakin sulit untuk dilakukan dengan kecepatan Vettel yang tak terkejar oleh Leclerc.
⚫️⚫️⚫️⚫️⚫️
— Formula 1 (@F1) 29 September 2019
⚫️⚫️⚫️⚫️⚫️
LIGHTS OUT! WE'RE OFF!
Vettel takes the lead into the first corner!#F1 ???????? #RussianGP pic.twitter.com/7nz46CeEec
Dikutip Bolasport.com dari Crash, Vettel mengutarakan pendapatnya mengenai mentoknya strategi timnya tersebut.
"Saya tidak tahu apa yang sesungguhnya terjadi. Saya pikir saya memiliki kesepakatan dengan Leclerc. Mungkin saya melewatkan sesuatu," ujar Vettel.
LAP 7/53
— Formula 1 (@F1) 29 September 2019
???? "Sebastian will let you by on the next lap"
This is getting interesting... ????#F1 ???????? #RussianGP pic.twitter.com/DCgIj0GctG
Namun, saat ditanyai mengenai apa isi kesepakatan yang dibuatnya Leclerc, Vettel berusaha mengelak.
"Saya rasa saya tidak perlu membagikannya. Itu bukan hal yang harus dibahas," ujar pengoleksi empat gelar juara dunia tersebut.
"Saya tahu ini tidak adil karena banyak orang ingin tahu. Namun saya tidak ingin menempatkan tim di posisi yang buruk," kata Vettel menambahkan.
Baca Juga: Sayap Kroasia Rasakan Sakit Kala Gagal Bermain untuk Manchester United
Sementara itu, hasil GP Rusia tidak banyak mengubah posisi pembalap Ferrari di klasemen sementara.
Walaupun gagal meraup poin, Vettel masih tertahan di posisi kelima klasemen dengan koleksi 194 poin.
Sementara itu, tambahan 15 poin yang diraup Leclerc membuatnya menghuni peringkat tiga dengan torehan 215 poin.