Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Akmal Marhali Sebut Statuta PSSI Hambat Munculnya Tokoh-tokoh Baru

By Hugo Hardianto Wijaya - Kamis, 10 Oktober 2019 | 07:45 WIB
Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali. (DOK. SAVE OUR SOCCER)

Baca Juga: Persija Pilihan Masa Depan Alfriyanto Nico, Anggota Garuda Select II

MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
Ketua Komite Pemilihan pada Kongres Pemilihan PSSI, Syarif Bastaman bersama kolega dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Jakarta, 4 Oktober 2019.

Akibatnya AK-37 (Aksi Kelompok Muda U-37) yang menjadi kompetitor K-78 waktu itu layu sebelum berkembang.

Beberapa calon muda seperti Arif Putra Wicaksono, Apung Widadi, Richard Ahmad, dan Rhendi Ariandra gagal lolos di Komite Pemilihan karena alasan tidak memenuhi syarat aktif lima tahun di PSSI.

Akmal menilai kejadian tahun 2016 berpotensi kembali terulang pada Kongres Pemilihan tahun ini.

Baca Juga: Persebaya Umumkan Otavio Dutra Belum Gabung dengan Timnas Indonesia

"Banyak calon-calon yang mendaftar saat ini terbentur syarat di statuta bila diberlakukan utuh," ucap Akmal.

"PSSI akan tetap dikelola pengurus lama. Kalaupun tampak baru hanya ganti casing. Mesinnya tetap.

"Inilah yang membuat mandeknya prestasi PSSI selama ini. Voter punya peran penting menentukan masa depan sepakbola Indonesia," kata Akmal tegas.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P