Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terungkap, Inilah Alasan Johann Zarco Menerima Tawaran LCR Honda

By Agustinus Rosario - Jumat, 25 Oktober 2019 | 14:15 WIB
Sosok Johann Zarco di balik balutan kostum khas LCR Honda Idemitsu menjelang bergulirnya MotoGP Australia 2019 (TWITTER.COM/LCR_TEAM)

Zarco pun mengungkapkan alasannya kenapa lebih memilih bergabung ke Honda daripada Yamaha.

"Saya ingin menjadi pembalap yang top. Pembalap yang top perlu ikut balapan," ujar Zarco dikutip Bolasport.com dari Crash.

"Membalap menjadi hal yang paling utama saat ini, bahkan mungkin untuk beberapa tahun ke depan."

"Itulah mengapa saya memilih menerima tawaran Lucio Cecchinello (bos LCR) daripada hanya menjadi pembalap penguji," imbuhnya.

Zarco bahkan menyatakan rela untuk "turun kasta" ke kelas Moto2 asalkan diberi kesempatan untuk melakoni balapan.

"Masa depan saya bersama LCR Honda mungkin sangat singkat. Namun, tetap saya pilih karena ini cara terbaik untuk tetap ikut balapan," tuturnya.

"Bahkan jika saya harus kembali ke Moto2, saya akan mencoba berbicara dengan beberapa tim untuk merekrut saya musim depan."

"Keinginan saya sederhana. Saya hanya ingin menjalani 20 race di atas motor saya," ujarnya tegas.

Pernyataan tersebut secara tersirat menunjukkan kekecewaan Zarco kepada tim Yamaha.

Menurutnya, tim berlogo garpu tala tersebut memandangnya sebelah mata karena hanya menawarinya posisi sebagai pembalap penguji.