Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Satu-satunya kesempatan Hamilton gagal finis tiga besar di COTA adalah pada 2013. Itupun, dia finis di urutan empat atau masih berada dalam "zona aman".
Sementara jika berkaca pada hasil musim ini, hanya satu kali Hamilton finis di luar posisi delapan besar, yaitu ketika finis di urutan kesembilan pada GP Jerman (28/9/2019).
Hamilton yang memimpin sejak start mendapat nasib sial karena tergelincir di belakang mobil safety car di tikungan dekat garis finis.
Selain harus melakukan pitstop selama hampir satu menit untuk mengganti sayap depan, Hamilton mendapat penalti lima detik karena memotong jalan masuk ke jalur pit.
Baca Juga: Lewis Hamilton Sebut Max Verstappen Bak Magnet Tabrakan di Sirkuit
Sembari berharap "mukjizat" agar Hamilton mengalami masalah besar, Bottas juga masih harus memenangi balapan untuk menjaga kansnya menjadi juara F1 untuk kali pertama.
Andai Bottas gagal naik ke podium teratas, rekan setimnya bisa berpesta lebih awal sebelum bertolak ke Sao Paulo untuk seri balap berikutnya.
Lantas siapakah yang akan tersenyum setelah bendera finis dikibarkan? Jawabannya akan tersaji pada seri balap F1 GP AS 2019 pada 1-3 November 2019.
Adapun karena perbedaan waktu yang besar dengan AS, BolaSporter harus bergadang untuk menyaksikan rangkaian balapan di Negeri Paman Sam itu.
Baca Juga: Termakan Omongan Sendiri, Verstappen 'Hibahkan' Pole Position GP Meksiko ke Ferrari