Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dortmund memulai kebangkitan melalui tembakan Achraf Hakimi 6 menit pascajeda.
Walau pelan, tendangan mendatar Hakimi dari jarak dekat mengecoh barisan bek Inter dan kiper Samir Handanovic.
Kejadian selanjutnya adalah bencana bagi Inter karena Dortmund berbalik unggul melalui lesakan brilian Julian Brandt dan gol kedua Hakimi dalam interval 13 menit.
Dortmund akhirnya menutup laga dengan kemenangan 3-2 untuk membuntuti Barcelona di peringkat kedua klasemen Grup F.
Lautaro Martinez is the first Inter Milan player to score in three consecutive #UCL games since Samuel Eto'o in 2010.
— Squawka Football (@Squawka) November 5, 2019
4 games, 3 goals for the Argentinian. pic.twitter.com/1MlXVSje12
Dortmund kini punya 7 poin, sedangkan Inter Milan tetap 4 angka di peringkat tiga.
Sang pemuncak, Barcelona, mengantongi 8 poin setelah secara mengejutkan ditahan Slavia Praha 0-0 di Camp Nou.
Drama lebih lengkap tersaji di kandang Chelsea yang menjadi saksi lahirnya 8 gol, 2 di antaranya dari penalti dan 2 bunuh diri, serta 2 kartu merah buat Ajax Amsterdam.
Dalam pertandingan di Grup H tersebut, Ajax sempat memimpin telak 4-1 atas Chelsea hingga memasuki satu jam laga.
Baca Juga: Timnas Indonesia Putus Simon McMenemy, Vietnam Tambah Kontrak Park Hang-seo
Penyumbang gol Ajax dalam kurun waktu itu adalah bunuh diri Tammy Abraham dan Kepa Arrizabalaga, serta gol Quincy Promes dan Donny van de Beek.