Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kekalahan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Fuzhou China Open 2019 membawa "berkah" bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Hasil berbeda diraih Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada babak perempat final Fuzhou China Open 2019, Jumat (8/11/2019).
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dapat mengalahkan lawannya, Mark Lamfuss/Marvin (Jerman), untuk maju ke semifinal.
Sementara petualangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam turnamen yang digelar di Haixia Olympic Sports Center itu harus berakhir pada hari yang sama.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tidak dapat melaju ke babak semifinal setelah tumbang dari wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Kekalahan Ahsan/Hendra tentu mengecilkan peluang Indonesia untuk menjadi juara di sektor ganda putra. Namun, di sisi lain juga memastikan rekor baru bagi Marcus/Kevin.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Talk, rekor yang akan dipecahkan Marcus/Kevin adalah jumlah pekan beruntun terbanyak sebagai ganda putra nomor satu dunia.
Rekor tersebut masih dipegang oleh pasangan Korea Selatan, Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong, yang 117 pekan berturut-turut bertengger di puncak ranking dunia BWF.
BREAKING: Following Ahsan/Setiawan's defeat, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo have been confirmed to be the year-end World Number One.
This means, the Minions will at least pass their 120th consecutive week as World #1 and break Lee/Yoo's record!
Congratulations!
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) November 8, 2019
Baca Juga: Fuzhou China Open 2019 - Ahsan/Hendra Kewalahan Atasi Permainan Cepat Wakil Malaysia
Adapun pada 7 November 2019, Marcus/Kevin "baru" 110 pekan menjadi ganda putra nomor wahid sejak menggapai puncak dunia pada 28 September 2017 silam.
Nah, kegagalan The Daddies melaju ke babak semifinal Fuzhou China Open 2019 membuat Minions tidak akan beranjak dari peringkat dua sampai awal tahun 2019.
Hitungannya, meski menjuarai dua turnamen tersisa tahun ini, Hong Kong Open dan BWF World Tour Finals, Ahsan/Hendra hanya akan mengumpulkan 100.487 poin.
Adapun Marcus/Kevin sudah mengamankan 101.903 poin kendati tersisih di fase awal pada dua turnamen grade dua BWF tersebut.
Simulasi perolehan poin setelah BWF World Tour Finals 2019**
Ahsan/Hendra
Turnamen | Hasil | Poin |
BWF World Tour Finals 2019 | Juara* | 12.000 |
Hong Kong Open 2019 | Juara* | 9.200 |
Denmark Open 2019 | Runner-up | 9.350 |
China Open 2019 | Runner-up | 10.200 |
Kejuaraan Dunia 2019 | Juara | 13.000 |
Japan Open 2019 | Runner-up | 9.350 |
Indonesia Open 2019 | Runner-up | 10.200 |
Sudirman Cup 2019 | 7.387 | |
All England 2019 | Juara | 12.000 |
Indonesia Masters 2019 | Runner-up | 7.800 |
Total | 100.487 | |
Marcus/Kevin
Turnamen | Hasil | Poin |
Fuzhou China Open 2019 | Semifinal* | 7.700 |
French Open 2019 | Juara | 11.000 |
Denmark Open 2019 | Juara | 11.000 |
China Open 2019 | Juara | 12.000 |
Japan Open 2019 | Juara | 11.000 |
Indonesia Open 2019 | Juara | 12.000 |
Sudirman Cup 2019 | 11.003 | |
Kejuaraan Asia 2019 | Runner-up | 7.800 |
Indonesia Masters 2019 | Juara | 9.200 |
Malaysia Masters 2019 | Juara | 9.299 |
Total | 101.903 | |
Keterangan:
*Ahsan/Hendra menyapu bersih turnamen tersisa dan Marcus/Kevin mendapat kemungkinan hasil terburuk hingga akhir tahun.
**Hanya 10 hasil terbaik yang masuk hitungan, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra sudah melakoni 15+ turnamen pada 2019
Baca Juga: Tunggal Putra Indonesia Jangan Jadikan Olimpiade 2020 Sebagai Tekanan
Itu artinya, dalam update rangking pertama pada tahun 2020, tepatnya Kamis (2/1/2020), posisi Marcus/Kevin sebagai ganda putra nomor satu tidak tergoyahkan.
Pada titik itu, Marcus/Kevin sudah berada di rangking pertama dunia dalam 119 pekan secara beruntun, alias melewati catatan 117 pekan milik Lee/Yoo.
Sementara turnamen pertama pada 2020, yaitu Malaysia Masters, baru digelar pada pekan kedua bulan Januari sehingga catatan Marcus/Kevin akan bertambah menjadi 120 pekan.
Bukan Rekor Pertama
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo bukan orang baru dalam mencatatkan rekor bergengsi di sektor bulu tangkis.
Pada kalender kejuaraan BWF 2017, Marcus/Kevin memecahkan rekor gelar juara Superseries terbanyak dalam setahun, yaitu enam, milik Lee Young-dae/Yoo Yeon-seong.
Tahun itu Marcus/Kevin mengumpulkan tujuh gelar juara Superseries: All England, India Open, Malaysia Open, Japan Open, China Open, Hong Kong Open, dan World Superseries Finals.
Adapun tahun ini Marcus/Kevin juga sudah mengoleksi tujuh gelar juara World Tour Super 500+ yang levelnya bisa dianggap setara/lebih bergengsi daripada Superseries.
Ketujuh gelar tersebut adalah Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open, Japan Open, China Open, Denmark Open, dan French Open.
Baca Juga: Fuzhou China Open 2019 - Kembali Jumpa Wakil India, Marcus/Kevin Ingin Lebih Fokus pada Semifinal