Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bahkan, pembalap yang beralias The Doctor itu juga masih melakoni puasa kemenangan yang sudah dijalaninya sejak MotoGP Belanda 2017.
Tragis, motor YZR-M1 yang ditunggangi Rossi pun tidak kunjung membantunya untuk segera bangkit.
Kuda besi buatan Yamaha tersebut masih saja bergulat dengan kelemahan lawasnya, yakni top speed.
Penampilan terakhir Rossi di Sirkuit Sepang akhir pekan lalu menjadi bukti terkini.
Mantan pembalap MotoGP, Jon Hopkins pun turut angkat bicara soal performa sang pembalap kawakan tersebut.
"Anda harus benar-benar kasihan dengan Valentino Rossi. Setelah sekian lama, akhirnya dia membuktikan bahwa dirinya layak untuk kembali meraih podium," ujar Hopkins dikutip Bolasport.com dari Speedweek.com.
"Sayangnya, kenyataan berbicara lain," lanjut pembalap yang juga pernah berkiprah di ajang Superbike tersebut.
Hopkins lantas mengomentari motor Rossi yang menurutnya loyo jika dibandingkan dengan motor Ducati yang ditunggangi Dovizioso.
"Sangat sulit untuk bisa bertarung dengan motor seperti Ducati. Apalagi jika motor Anda kurang punya power," tutur Hopkins.
"Saya ingat betul saat saya, yang hanya menaiki Suzuki, harus mengimbangi rival-rival pembalap yang menunggangi Honda dan Ducati."