Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mereka mendapat 7 poin, di bawah Suriah yang memuncaki klasemen bernilai sempurna 12 angka.
China tertinggal jauh setelah di partai kualifikasi sebelumnya ditahan Filipina 0-0, Oktober lalu.
Kini koleksi poin timnas China dan Filipina setara di 7 angka dan hanya dibedakan selisih gol.
Rangkaian hasil ini membuat Marcello Lippi merasakan kekecewaan mendalam.
Menurut laporan Titan Sports yang dikutip BolaSport.com, pelatih juara Piala Dunia 2006 bersama timnas Italia itu berkali-kali memukul meja saat jumpa pers pascalaga.
FT: ???????? SYR 2-1 CHN ????????
Syria continue their win streak ???? and their dominance on Group A ????#AsianQualifiers pic.twitter.com/h1803W1CqP
— AFC (@theafcdotcom) November 14, 2019
Lippi menunjukkan kekesalannya soal sepak bola China, karena pemainnya tampil payah, selain juga merasa diri gagal memenuhi ekspektasi.
Situasi yang dialami timnas China saat ini banyak yang menilai tak sebanding dengan gaji tinggi yang masuk kantong Lippi.
Baca Juga: Final Piala Dunia U-17 2019, Timnas Brasil Ditantang Meksiko
Kabarnya, eks pelatih Juventus itu mengantongi upah 28 juta dolar AS atau setara 394,6 miliar rupiah per tahun.