Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Paguyuban Suporter Timnas Indonesia (PSTI) mengapresiasi langkah yang diambil oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang akan membentuk Undang-undang (UU) Suporter.
DPR RI menyetujui dan akan segera membentuk undang-undang yang bertujuan untuk melindungi para suporter sepak bola Indoensia.
Langkah tersebut diambil setelah adanya audiensi yang digelar oleh Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (26/11/2019).
Nantinya, undang-undang tersebut akan menjadi payung hukum bagi para suporter yang ingin mendukung timnya bertanding.
Baca Juga: Ketum PSSI Bicara Tentang Match Fixing di Laga Perses Vs Persikasi
Baca Juga: Pengakuan Tak Terduga Mohamed Salah Bikin Rekan Setimnya Terkejut
Menyambut hal tersebut, ketua umum PSTI, Ignatius Indro sangat mengapresiasi sikap komisi X DPR RI yang akan segera menindaklanjuti pembentukan payung hukum untuk suporter tersebut.
"Kami tentu menyambut baik karena selama ini suporter hanya dijadikan objek oleh stakeholder sepak bola di Indonesia," ujar Ignatius Indro dikutip BolaSport.com dari Antaranews.com.
"Dengan payung hukum ini, stakeholder sepak bola Indonesia harus memberikan edukasi bagi suporter hingga ke akar-akarnya," ucapnya.
Indro mengungkapkan, payung hukum ini sebenarnya telah diperjuangkan oleh PSTI sejak 2016.
Baca Juga: Buntut Pengeroyokan di Negeri Jiran, DPR Tuntut Malaysia Minta Maaf
Payung hukum tersebut dinilai sangat diperlukan agar tindakan-tindakan anarkis kepada suporter Indonesia tak terulang.
Contohnya dalam kasus yang baru-baru ini terjadi yakni pengeroyokan dua orang suporter timnas Indonesia oleh oknum suporter Malaysia.
"Payung hukum ini bisa membantu pihak KBRI melindungi suporter kita ketika mendukung timnas di luar negeri," kata Ignatius Indro.
"Pihak KBRI bisa melakukan kerja sama dengan keamanan setempat untuk menjamin keselamatan suporter kita di sana," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Ada Penyesalan Saat Timnas U-22 Indonesia Kalahkan Thailand
Indro menambahkan, payung hukum untuk suporter ini sangat diperlukan sebagai salah satu pendorong iklim persepakbolaan di Indonesia agar semakin baik ke depan.
"Sejauh ini tak ada edukasi dari stakeholder sepak bola di Indonesia, pemerintah pun belum nyata mengedukasi para suporter," ucap Indro.
"Selama ini ketika suporter mendukung klub kesayangannya, ada kecemasan soal keamanan dan kenyamanan dalam menonton sepak bola," ujarnya.