Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selama lebih dari satu bulan terakhir, penggemar garis keras Napoli sudah meninggalkan tribune stadion San Paolo.
Para ultras itu juga mengajak penggemar lainnya untuk melakukan hal yang sama.
Hasilnya, stadion menjadi setengah kosong serta sunyi senyap, di mana peluit wasit sekarang lebih keras dari nyanyian pendukung Napoli.
Baca Juga: Bukan Rossi atau Quartararo, Vinales adalah Tolok Ukur Pembalap Yamaha
Keheningan ini, seperti yang sudah terjadi di pertandingan melawan Genoa, Bologna, Genk dan Parma, bisa saja berlanjut sampai Barcelona bertandang ke San Paolo.
Pertandingan yang rencananya digelar pada 25 Februari 2020 itu terancam sepi bahkan tanpa penonton.
Hal itu mungkin saja terjadi jika protes dari para penggemar tidak didengarkan dan diselesaikan pihak klub.
Baca Juga: West Ham Bakal Tunjuk David Moyes sebagai Pelatih Baru Pengganti Manuel Pellegrini
Banyak kelompok penggemar telah bergabung dan mempertahankan protes untuk terus mengosongkan stadion bersama serangkaian grup fans lainnya.
Bersama-sama, mereka menyatakan bahwa para pendukung akan tetap diam jika pihak klub tetap menerapkan aturan tersebut.
Hingga saat ini, pihak klub belum memberikan respons atas pernyataan itu.