Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Dari Liga 2 ada, Liga 1 juga ada. Luar negeri pun ada," ucapnya menambahkan.
Kendati mendapat banyak tawaran menggiurkan, Indra Sjafri memilih untuk menolak semuanya.
Mantan pelatih Bali United tersebut beralasan bahwa dirinya ingin lebih memprioritaskan panggilan negara untuk menukangi timnas Indonesia.
"Tapi, semuanya saya eliminasi. Saya lebih mementingkan panggilan negara (Timnas Indonesia)," tutur Indra Sjafri.
Baca Juga: Arsenal Monster Sepak Pojok, Manchester United Jadi Korban
Saat ini Indra Sjafri masih belum menjelaskan jabatan apa yang akan menjadi tanggung jawabnya dalam tim pelatih timnas Indonesia.
Nanti, pelatih 56 tahun itu akan kembali menjalin komunikasi dengan Shin Tae-yong saat pelatih asal Korea Selatan itu sudah tiba di Indonesia pada 6 Januari 2020.
PSSI mengamanahkan Shin Tae-yong menangani timnas Indonesia senior, timnas U-23 Indonesia, hingga timnas U-20 Indonesia.
Baca Juga: Legenda MotoGP Yakin Marc Marquez Akan Jadi Guru yang Baik untuk Adiknya
"Nanti kami bicara apa sih yang menjadi tanggung jawab dia (Shin Tae-yong) di PSSI," ujar Indra Sjafri.
"Kan dia punya tanggung jawab besar ya, ada senior, ada Piala Dunia U-20. Format ini yang harus dijelaskan."
"Shin ini didatangkan ada dua keinginan, meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia dan ada transfer ilmu dari dia," katanya lagi.