Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ia justru merasa tertantang untuk tetap menjadi pilihan utama di starting line-up Chelsea.
Baca Juga: Kalahkan Sheffield United, Liverpool Tak Terkalahkan Selama Setahun
"Itu normal, tim-tim ingin memperbaiki tim mereka dan jika para pemain datang ada kompetisi, begitulah yang terjadi," kata Pulisic seperti dikutip BolaSport.com dari Omnisport.
"Jadi kami akan siap untuk itu dan mudah-mudahan kami akan memiliki pemain yang datang dan ingin membantu kami."
Baca Juga: Krisis Pemain Tengah, Manchester United Incar Dua Gelandang
Selain itu, Pulisic juga turut berkomentar mengenai penampilan Chelsea di pertandingan pekan ke-21 Liga Inggris saat melawan Brighton and Hove Albion.
Menurut Pulisic kekurangan Chelsea di laga tersebut adalah buruknya penyelesaian akhir pemain mereka.
Menyebabkan tim besutan Frank Lampard itu harus puas berbagi poin di laga tersebut dengan skor akhir 1-1.
Baca Juga: Mengingat Kembali Ketika Ronaldo Ngambek saat Dikerjai Pemain Barca
"Ini mengenai kurangnya ketajaman, pengalaman dan pengetahuan untuk menguasai pertandingan," Pulisic menambahkan.
"Kami mengatakan pada babak pertama bahwa kami memiliki kesempatan untuk mendominasi permainan dan kami tidak mampu."
"Kami tidak bisa mendapatkan tujuan dan, pada akhirnya, mereka menemukan tujuan yang sulit dipercaya," pungkasnya.
View this post on InstagramMou ingin VAR diganti namanya. . #tottenham #mourinho #ligainggris #premierleague #gridnetwork
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on