Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Pembalap MotoGP Merasa Aneh dengan Performa Yamaha Musim Lalu

By Agung Kurniawan - Kamis, 16 Januari 2020 | 12:15 WIB
Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) saat tampil di Automotodrom Brno pada sesi balapan MotoGP Republik Ceska 2019, Minggu (4/8/2019) (TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP)

Dengan mengendari motor dengan spesifikasi lebih rendah dari milik Vinales, Rossi, dan Franco Morbidelli, pembalap berjulukan El Diablo itu mulai menunjukkan sinarnya pada seri keempat MotoGP 2019.

Pada seri yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol itu, Quartararo berhasil meraih pole position sekaligus memecahkan rekor pole sitter termuda yang sebelumnya dipegang oleh pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Pembalap berkebangsaan Prancis itu semakin mencuri perhatian setelah beberapa kali kembali meraih posisi start terdepan dan finis di podium.

Sepanjang musim lalu, pembalap berusia 20 tahun itu berhasil meraih total tujuh kali finis di podium.

Baca Juga: Donald Cerrone: McGregor Ahli Menjual Pertandingan dengan Kata-kata

MOTOGP.COM
Dari kiri ke kanan, Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha), Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), dan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) berpose setelah kualifikasi MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Sabtu (3/11/2019).

Torehan itu membawa Fabio Quartararo meraih gelar Rookie of the Year MotoGP 2019 setelah menduduki peringkat kelima klasemen akhir.

Penampilan tim Yamaha pada musim lalu tersebut turut mengundang perhatian dari mantan pembalap MotoGP, Loris Capirossi.

Pria yang kini berprofesi sebagai penasihat keselamatan MotoGP itu menilai bahwa tim berlogo garpu tala itu mengalami sebuah keanehan alias anomali.

Baca Juga: Ditanya Peluang Rematch Lawan Anthony Joshua, Begini Kata Dillian Whyte