Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Apalagi Carolina Marin sudah mengatakan bahwa dia tak lagi punya trauma terkait cedera yang didapat di Istora Senayan.
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Riwayat Anthony Ginting Bertanding di Istora
"Saya sangat senang bisa kembali ke final di sini, di Indonesia. Seperti Anda ketahui, turnamen ini sangat spesial untuk saya karena saya mendapat cedera lutut setahun lalu," tutur Marin.
"Setelah itu, semua yang ada dalam hidup saya berubah. Namun, per hari ini, saya merasa sangat siap untuk bertanding pada laga final dan menjadi juara di sini."
"Saya sudah melupakan kejadian tahun lalu. Seperti ketika Anda selesai membaca sebuah buku, Anda harus menutupnya. Lalu, Anda mulai membaca buku yang baru."
"Sekarang, saya memang merasa emosinal, tetapi saya siap menjalani pertandingan besok dan akan menampilkan performa terbaik saya," kata Marin lagi.
Carolina Marin harus menepi dari turnamen bulu tangkis selama 7 bulan setelah mendapat cedera ACL di lutut kanannya.
Ironisnya, cedera itu menghantam Marin saat tengah memimpin perolehan skor pada laga final Indonesia Masters 2019 kontra Saina Nehwal (India).
Alhasil, Marin pun memutuskan mundur dari pertandingan alias retired dalam keadaan unggul 10-4 atas Nehwal.