Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Langkah induk olahraga balap mobil FIA menutup area abu-abu dalam regulasi pengunaan bahan bakar membuat Ferrari tak dapat menggunakan trik lama mereka.
Sekadar informasi, musim lalu Ferrari menjadi sorotan karena dituding memanipulasi sistem pemasok bahan bakar yang berakibat peningkatan tenaga mobilnya.
Cara ini diyakini menjadi rahasia peningkatan performa Ferrari yang signifikan di trek lurus semenjak menggunakan power unit terbaru pada GP Italia (8/9/2019).
Ferrari berhasil menyapu bersih pole position dalam lima seri beruntun sejak seri balap di Sirkuit Monza itu beserta dua kemenangan.
Baca Juga: Klarifikasi Bos Ferrari Setelah Ramai Dituduh Bermain Curang
Terlepas dari berbagai kontroversi, Ferrari masih memiliki waktu untuk berbenah.
Tim berlogo kuda jingkrak memiliki waktu satu bulan untuk mengembangkan mobil balapnya sebelum tes pramusim F1 pada 19 Februari mendatang.
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????⛱
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????
????????22 races. Get set, it’s going to be a fun one #essereFerrari pic.twitter.com/8HlNwKauS9
— Scuderia Ferrari (@ScuderiaFerrari) 18 Januari 2020
Baca Juga: Bantu Korban Kebakaran Australia, F1 Lelang Sarung Tangan Hingga Baju Pembalap