Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saya lahir pada 1986 dan pada tahun yang sama sebuah serial kartun muncul: yaitu Saint Seiya," tulis Dovizioso dalam akun Instagramnya.
"Saint Seiya merupakan serial Jepang dengan karakter utama ksatria mitologi berbaju zirah dan berkekuatan spesial. Mereka bertarung untuk supremasi kebaikan dan kejahatan."
Dovizioso memiliki alasan untuk memilih Pegasus Seiya sebagai patronnya. Bukan, bukan karena jurus andalan seperti tinju meteor atau tinju komet .
"Yang paling menonjol di antara mereka adalah Pegasus yang berkat baju zirahnya, berubah menjadi robot kuda putih, rasional, dan terampil seperti saya," papar Dovizioso.
Baca Juga: Fakta di Balik Tuduhan soal 'Ban Gaib' yang Dahulu Menangkan Valentino Rossi
Target Andrea Dovizioso untuk MotoGP 2020 tidak berubah. Meski mengalahkan Marc Marquez terbukti bukan perkara mudah, dia tetap menjadikan gelar juara sebagai target utama.
"Di atas kertas Marc adalah favorit juara. Tetapi, tidak ada seorangpun yang tidak terkalahkan, Anda harus memulai dengan mentalitas ini dan berusaha," ujar Dovizioso.
Apakah kekuatan Pegasus Seiya akhirnya bisa membatu Dovizioso menjadi juara MotoGP musim depan? Patut untuk dinantikan.