Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Susy menambahkan bahwa komunikasi antara Praveen/Melati menjadi satu kunci bagi pasangan ini.
Hal ini pernah terbukti saat Praveen/Melati menjuarai ajang bergengsi Denmark Open 2019 dan French Open 2019, Susy menilai komunikasi mereka berjalan baik.
"Kalau enggak ada komunikasi dan saling terbuka, saya yakin auranya jadi enggak enak. Satu positif, satu negatif, coba kalau saling dukung, itu akan lain," ucap Susy.
Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Ini Kecewa Tak Dipanggil BAM dalam Kejuaraan Beregu Asia 2020
Sementara itu pelatih kepala ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky, mengatakan bahwa tim ganda campuran tengah mengevaluasi berbagai kendala teknis maupun non-teknis jelang target utama selanjutnya pada All England 2020 mendatang.