Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Resmi, PSIM Yogyakarta Datangkan Mantan Kapten Sang Rival Abadi

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 4 Februari 2020 | 20:50 WIB
Tegar Hening Pangestu saat masih berseragam PSPS Riau. (japrit)

Disinggung perihal alasannya merapat ke PSIM Yogyakarta, Tegar mengaku keluarga menjadi faktor utamanya.

Kebetulan, keluarga besarnya berdomisili di Gunung Kidul, Yogyakarta.

Tak hanya itu, PSIM Yogyakarta juga dinilai sebagai tim yang paling serius dalam memberikan tawaran dibanding tim-tim lain yang juga meminatinya.

"Kebetulan ada keluarga yang tinggal di Pathuk, Gunung Kidul. Jadi lebih dekat. Daripada menunggu tim lain yang tidak pasti," tutur Tegar.

Baca Juga: Jon Jones Jadi Atlet yang Paling Sering Jalani Tes Narkotika pada 2019

"Ada PSMS Medan yang juga sudah sempat negosiasi, tapi sampai akhir Januari 2020 tidak ada kepastian," kata Tegar menambahkan.

Sejatinya, PSIM Yoyakarta sudah memintanya untuk bergabung sejak musim lalu.

Akan tetapi, Tegar memilih bergabung ke Persiraja karena tidak ingin melukai seluruh elemen di Persis Solo yang terkenal memang memiliki rivalitas sengit dengan PSIM Yogyakarta.

"Seiring waktu berlalu saya harus profesional. Sempat saya pikirkan bagaimana kalau tawaran ini tidak diambil, tapi saya bekerja di sepak bola," ujar Tegar.

Baca Juga: Kisah Kelam Juara Tinju Kelas Berat : Dunia Tak Akan Mengenal Deontay Wilder Jika Hal Ini Terjadi 15 Tahun Silam